Setelah momen meriah liburan lebaran mereda, semangat untuk merawat keindahan alam tidak surut. Pada tanggal 18 April 2024, Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI) menggelar sebuah aksi nyata bernama “Beach Cleaning Day” di tiga titik tempat wisata yang banyak dikunjungi pada saat liburan lebaran di Kabupaten Belitung: Pulau Lengkuas, Pulau Kelayang, dan Pantai Tanjung Tinggi. Acara ini menjadi simbol komitmen kolektif para pelaku pariwisata Indonesia dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.
Aksi bersih-bersih pantai ini dikonfirmasi oleh Riviani, yang menjabat sebagai ketua DPD HPI. Beliau mengungkapkan bahwa acara ini melibatkan 107 relawan dari berbagai lapisan masyarakat, termasuk para pelaku wisata (hotel, travel, guide, restoran, toko oleh-oleh, dan transportasi), pemerintah daerah, serta berbagai instansi terkait seperti Dinas Pariwisata Kabupaten Belitung, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Belitung, UPTD Balai Pengembangan Pariwisata Kabupaten Belitung, LANUD HAS Hanandjoeddin, POLSEK Sijuk, masyarakat dari Desa Tanjung Tinggi dan Desa Keciput, POLTEK Belitung, dan masyarakat lainnya di Pulau Belitung.
Acara “Beach Cleaning Day” dibuka oleh Pj Bupati Belitung, Bapak Yuspian, di Destinasi Pariwisata Tanjung Kelayang. Kegiatan dimulai pukul 07.00 WIB dan berlangsung hingga pukul 11.00 WIB, dengan fokus utama membersihkan pantai-pantai dari sampah. Salah satu pencapaian yang patut diapresiasi adalah jumlah sampah yang berhasil dikumpulkan. Kurang lebih 2 ton sampah berhasil terkumpul dari kegiatan ini, hal ini menunjukkan betapa besarnya dampak yang bisa dihasilkan oleh aksi bersama dalam menjaga kebersihan pantai.
Hasil dari “Beach Cleaning Day” tidak hanya terlihat dari bersihnya pantai-pantai yang menjadi lokasi kegiatan, tetapi juga dari semangat dan kesadaran yang terus berkembang di kalangan para pelaku pariwisata dan masyarakat Belitung secara luas. “Beach Cleaning Day” telah menjadi momen penting dalam membangun budaya peduli lingkungan yang berkelanjutan.
Dengan demikian, langkah-langkah konkret seperti “Beach Cleaning Day” menjadi salah satu bentuk nyata komitmen untuk menjaga kelestarian alam demi masa depan pariwisata yang berkelanjutan. Semoga kegiatan semacam ini terus mendapat dukungan dan diikuti oleh lebih banyak pihak di masa mendatang, sebagai upaya nyata dalam memelihara keindahan alam Indonesia bagi generasi yang akan datang.