Pulau Seliu, sebuah pulau kecil yang sangat bersejarah di Kabupaten Belitung, kembali menggelar perayaan hari jadi Desanya yang ke-129 Tahun pada tanggal 29 Juli 2025. Menariknya dari acara ini adalah meskipun Seliu telah mencapai 129 tahun, ini baru kali keempat momen bersejarah ini dirayakan oleh masyarakat dan pemerintah desa. Perayaan ini menjadi salah satu momen penting bagi masyarakat untuk menunjukkan rasa bangga terhadap sejarah dan budaya yang dimiliki Pulau Seliu.
Rangkaian Acara
Perayaan berlangsung selama empat hari, dari tanggal 26 sampai 29 Juli 2025. Berikut adalah jadwal kegiatan:
Acara ini dimulai pada Sabtu, 26 Juli, dengan Lomba Bekarang, kegiatan tradisional mencari hasil laut. Lomba ini bukan hanya untuk adu keterampilan dalam Bekarang, tetapi juga bentuk pelestarian budaya lokal.
Keesokan harinya, Minggu,27 Juli, digelar Jalan Santai dan Senam bersama yang melibatkan seluruh warga Desa Pulau Seliu dari berbagai usia. Suasana keramaian, tawa, dan semangat sehat yang menjadi tujuan dari kegiatan ini.
Pada Senin, 28 Juli, diselenggarakan Lomba Fashion Show Anak, di mana anak-anak akan tampil dengan kreativitasnya masing-masing. Acara ini juga menjadi ajang bakat para generasi muda serta mempererat hubungan antarwarga melalui kebersamaan.
Puncak perayaan berlangsung pada Selasa, 29 Juli, pada hari ini membawakan suasana gembira dan penuh semangat bagi semua yang hadir.
Selain hiburan, perayaan ini juga membuka ruang bagi penguatan Ekonomi Lokal melalui pameran UMKM dan hasil laut olahan khas Pulau Seliu seperti ikan asin dan kerupuk ikan tenggiri. Ini menjadi kesempatan bagi para pelaku usaha untuk mempromosikan produk mereka sekaligus memperkenalkan kekayaan kuliner Desa Pulau Seliu kepada para tamu dan wisatawan.
Melalui kegiatan ini, masyarakat berharap perayaan hari jadi Desa Pulau Seliu bisa terus dilaksanakan setiap tahun dan menjadi tradisi yang berkelanjutan. Hari jadi Pulau Seliu ke-129 Tahun adalah kesempatan bagi warga untuk merayakan Sejarah, Budaya, dan Persatuan. Walaupun baru empat kali dirayakan, warga semangat untuk terus menjaga dan mencintai kampung halaman. (LADIES)